Sabtu, 26 Maret 2011

BUDI DAYA IKAN AIR TAWAR DI MINATI.


                                  Warga  Minati Budidaya  Ikan Air  Tawar
KOTA AGUNG, SRI---Budidaya dan pengembangan ikan air tawar semakin di minati warga di Kabupaten Tanggamus khususnya di Kecamatan Kota agung. Minat warga ini cukup beralasan karena ikan air tawar memiliki nilai ekonomis yang tinggi.
       Rony, warga yang berusaha dibidang budidaya ikan air tawar, ketika ditemui di kediamannya Rabu(23/02)  yang berada di Pancawarna atas Kota agung mengatakan,sudah banyak warga yang mempunyai tambak ikan air tawar secara mandiri yang berada di kecamatan Kota agung,” Sudah puluhan yang mempunyai tambak budidaya ikan air tawar di Kota agung tapi masih secara mandiri, “ terangnya, Rony juga menjelaskan dengan budidaya ikan air tawar sangat membantu kehidupan keluarganya,” Lumayan sudah bisa menafkahi keluarga saya untuk keperluan hidup sehari-hari,saya membudidayakan jenis ikan Lele yang saya jual dengan harga Rp17,000 , Patin Rp 20,000 dan Nila Rp 20,000 per kilonya,” lanjutnya.
            “ Saya masih terkendala dengan modal dan benih ikan, dimana untuk pembelian pakan masih terasa berat kalau dari uang pribadi, untuk satu sak saja pakan lele merek shinta terapung Rp 270,000 per sak yang beratnya 30 kilo,karena pakan yang mahal itu saya siasati dengan pakan olahan sendiri yang berupa pelet, kalau ada modal saya bisa membeli pakan yang tentunya pertumbuhan ikan akan lebih maksimal,”paparnya optimis.
            Senada Erwin petambak ikan air tawar lainnya mengharapkan adanya binaan dan penyuluhan dari dinas terkait dalam hal ini dinas kelautan dan perikanan(DKP),” Kami sangat mengharapkan sekali adanya binaan dan penyuluhan masalah budidaya ikan air tawar ini, yang mana selama ini kalau ada kendala dalam perawatan ikan baik dari benih sampai siap jual, kami kesulitan menanggulanginya,” Timpalnya.
            Erwin juga mengharapkan adanya pengepul ikan yang dapat membeli ikan secara kontinyu,”dengan adanya pengepul ikan air tawar tentunya kami tidak kesulitan lagi untuk menjual atau memasarkan ikan siap konsumsi,” pungkas Erwin.
            Terpisah Hasyim pedagang ikan air tawar juga sangat mengharapkan adanya bantuan modal dan juga adanya pengepul ikan air tawar,”saya sangat membutuhkan bantuan modal dan juga pengepul ikan air tawar skala besar di Kecamatan Kota agung ini, karena saya sanggup menyuplai ikan air tawar jenis lele empat ton per minggunya sebab saya sudah bekerja sama dengan para pemilik kolam ikan  disini,”katanya bersemangat.
            Menanggapi permasalahan ini M.Ridwan petugas Balai Benih Ikan(BBI) mendampingi Purwanto.S.P Kasi Budi daya air tawar sangat mendukung adanya antusias dari warga petambak ikan air tawar untuk pengembangan budi daya ikan air tawar yang memang berprosfek cerah ke depannya di Kabupaten Tanggamus khususnya Kecamatan Kota agung.
             M.Ridwan juga menyarankan Pendataan dan dibentuknya kelompok budi daya ikan air tawar,” Setelah terbentuknya kelompok-kelompok budidaya ikan air tawar selanjutnya Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) melalui bidangnya, akan menindak lanjuti  dengan penyuluhan dan program lainnya,” Terangnya.
“ masalah permodalan kalau sudah terbentuk kelompok budi daya ikan air tawar bisa mengajukan Kredit Usaha Rakyat(KUR),” pungkasnya.(Darwin,Tanggamus)            

Tidak ada komentar:

Posting Komentar